Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Fa'il | Pengertiannya, Contohnya, dan Macam Macamnya

fa'il

Akademibahasaarab.com | Pada artikel ini kita akan membahas tentang fa’il atau dalam bahasa indonesia disebut subjek atau pelaku. Fa’il adalah salah satu dari marfu’atul asma’ atau isim isim yang beri’rab marfu’ yang telah kami bahas sebelumnya. 

Sudahkah kalian mendengar istilah fa’il sebelumnya? Tentunya kalau kalian sudah pernah belajar bahasa arab pasti tidak asing dengannya, namun jika belum pernah belajar bahasa arab, pasti terasa asing.

Namun semua itu tidak menjadi masalah, baik sudah pernah belajar atau belum pernah belajar sebelumnya. Insyaallah disini akan saya jelaskan pelan pelan agar kalian mudah memahami materi ini. 

Kalau kalian paham tata bahasa indonesia insyaallah kalian juga akan mudah memahami tata bahasa arab yang dikenal nahwu dan shorof yang sedang kita pelajari sekarang ini.

Pengertian Fa’il

Secara bahasa fa’il (فاعل) adalah sighat isim fa’il yang berasal dari kata فعل. Fa’il memiliki arti “yang mengerjakan sesuatu”. Adapun Secara terminologi, fail adalah  isim yang beri’rab marfu’ yang disebutkan setelah fi’il. Pengertian fa’il diatas kami kutip dari kitab matan jurumiyah yang versi aslinya dalam bahasa arab sebagai berikut:

 الْفَاعِلُ هُوَ الْإِسْمُ الْمَرْفُوْعُ الْمَذْكُوْرُ قَبْلَهُ فِعْلُهُ  (متن الآجرومية)

Artinya: “fail adalah isim yang beri’rab marfu’ yang disebutkan fi’ilnya sebelumnya”(matan jurumiyah)

Dalam istilah tata bahasa indonesia, kita biasa menyebutnya subjek (pelaku) yang urutannya berada dipaling depan (SPOK: subjek, predikat, obyek, keterangan). Hal itu berbalik dengan apa yang diterapkan di dalam bahasa arab. Dimana dalam bahasa arab fa’il urutannya berada dinomor 2, yakni setelah fi’il (kata kerja), kemudian fa’il (subjek), kemudian maf’ul bih (obyek).

Contoh Fa’il

Setelah mengetahui pengertian fa’il di atas, selanjutnya yang perlu diketahui adalah contoh fa’il. Dengan melihat contohnya, semoga semakin mudah untuk memahami materi ini.

Contoh fa’il dapat kamu lihat dari kalimat kalimat berikut ini yang terdiri dari fa’il isim dhomir ataupun fa’il isim dhohir. Karena memang fa’il memiliki 2 macam, yakni dhomir dan dhohir. 

  • ذَهَبَ الطَّالِبُ إِلَى الْمَدْرَسَةِ = siswa itu telah pergi ke sekolah

ذَهَبَ =telah pergi (fi’il madhi) 

الطَّالِبُ = siswa (fa’il)

  • نَامَ الطِّفْلُ =anak itu telah tidur 

نَامَ =telah tidur (fi’il madhi) 

الطِّفْلُ =anak (fa’il) 

  • يَاْكُلُ مُحَمَّدٌ التَّمْرَ =muhammad sedang makan kurma 

يَأْكُلُ =sedang makan (fi’il mudhari) 

مُحَمَّدٌ =muhammad (fa’il) 

  • يَسْتَحِمُّ هَاشِمٌ فِي الْحَمَّامِ =hasyim sedang mandi di kamar mandi 

يَسْتَحِمُّ =sedang mandi (fi’il mudhari’) 

هَشِمٌ =hasyim (fa’il) 

  • اِقْرَأْ الْكِتَابَ =bacalah buku itu 

اِقْرَأْ =bacalah (f’il amr) 

أَنْتَ =kamu (fa’il) 

  • زَيْدٌ يَزْرَعُ الْمَوْزَ =zaid sedang menanam pisang 

يَزْرَعُ =sedang menanam (fi’il mudhari) 

هُوَ =dia (fa’il) 

Untuk dua contoh kalimat terakhir, fa’il berupa isim dhomir mustatir yang jika ditakdirkan (ditampakkan) adalah berupa هُوَ .

Macam Macam Fa’il

Sudah saya singgung dipembahasan diatas, bahwasanya fa’il terdiri dari dua macam, yakni fa’il isim dhohir dan fa’il isim dhomir.

Fa’il Isim Dhohir

Fa’il isim dhohir berarti lawan dari isim dhomir. Isim dhohir adalah isim yang nampak, jelas. Contoh isim dhohir adalah nama orang, atau hewan. Untuk lebih jelasnya berikut ini contoh fa’il isim dhohir.

  • ذَهَبَ الطَّالِبُ إِلَى الْمَدْرَسَةِ = siswa itu telah pergi ke sekolah

ذَهَبَ =telah pergi (fi’il madhi) 

الطَّالِبُ = siswa (fa’il)

  • نَامَ الطِّفْلُ =anak itu telah tidur 

نَامَ =telah tidur (fi’il madhi) 

الطِّفْلُ =anak (fa’il) 

Fa’il Isim Dhomir

Isim dhomir adalah isim yang digunakan sebagai pengganti untuk menyebut seseorang. Dalam bahasa indonesia biasa disebut kata ganti yakni “dia” “mereka” “saya” “Kami” “kamu” “kalian”. Adapun dalam bahasa arab dhomir ada 14, yakni sebagai berikut:

Arti

Kata ganti

(ضَمِيْرٌ)

Dia (laki-laki)

هُوَ

Mereka berdua (laki-laki)

هُمَا

Mereka (laki-laki)

هُمْ

Dia (perempuan)

هِيَ

Mereka berdua (perempuan)

هُمَا

Mereka (perempuan)

هُنَّ

Kamu (laki-aki)

أَنْتَ

Kalian berdua (laki-laki)

أَنْتُمَا

Kalian (laki-laki)

أَنْتُمْ

Kamu (perempuan)

أَنْتِ

Kalian berdua (perempuan)

أَنْتُمَا

Kalian (perempuan)

أَنْتُنَّ

Saya (laki-laki/perempuan)

أَنَا

Kami (laki-laki/perempuan)

نَحْنُ


Adapun contoh fa’il isim dhomir adalah sebagai berikut:

  • اِقْرَأْ الْكِتَابَ =bacalah buku itu 

اِقْرَأْ =bacalah (f’il amr) 

أَنْتَ =kamu (fa’il) 

  • زَيْدٌ يَزْرَعُ الْمَوْزَ =zaid sedang menanam pisang 

يَزْرَعُ =sedang menanam (fi’il mudhari) 

هُوَ =dia (fa’il) 

  • قَرَأْتُ الْقُرْآنَ = aku telah membaca al qur’an

قَرَأَ =telah membaca (fi’il madhi) 

تُ =saya (fa’il) 

Fa’il dari ketiga kalimat diatas adalah berupa isim dhohir. Namun fa’il dari kedua kalimat pertama adalah berupa dhomir mustatir, sedangkan fa’il dari kalimat ketiga adalah dhomir muttashil.

I’rab Fa’il

I’rab fa’il adalah marfu’ karena memang dia termasuk isim isim yang beri’rab rafa’. Adapun tanda rafa’nya jika dia isim mufrad atau isim jamak taksir adalah dhommah, dan jika dia isim mutsanna adalah alif, dan jika dia berupa jamak mudzakkar salim atau asma’ khomsah adalah wawu. Adapun cara mengi’rabnya adalah sebagai berikut:

  • نَامَ الطِّفْلُ =anak itu telah tidur 

نَامَ = فِعْلُ مَاضٍ مَبْنِيٌّ عَلَى الْفَتْحِ  

Telah tidur: fi’il madhi mabni ‘alal fathi 

الطِّفْلُ =  فَاعِلٌ مَرْفُوْعٌ وَعَلَامَةُ رَفْعِهِ الضَّمَّةُ

Anak : fa’il beri’rab marfu’ dan tanda rafa’nya adalah dhommah

Itulah pembahasan kita pada artikel ini tentang fa’il, pengertiannya, macam macamnya, contohnya, dan cara mengi’rabnya. Semoga bermanfaat dan tetap semangat dalam belajar.

Posting Komentar untuk "Fa'il | Pengertiannya, Contohnya, dan Macam Macamnya"